Ini
adalah pertama kali saya menginjakkan kaki ke luar negeri.
Saya,
my mom dan rombongan dari Pendidikan Umum Bethel (PU Bethel) Petamburan, pergi ke Phuket - Thailand dari tanggal 5 s/d
9 Januari 2011. Berikut catatan perjalanannya..
Hari
ke-1
Kami,
sebagian dari rombongan dari PU Bethel Petamburan, berangkat ke bandara
Soekarno Hatta kira-kira jam tiga sore. Setibanya disana, kami bertemu dengan
teman-teman yang lain. Total jumlah rombongan kami: 20 orang.
Sampai
di bandara, kami menunggu sebentar, lalu naik pesawat Airbus AirAsia jam tujuh
lewat seperempat. Selama kurang lebih tiga jam, kami berada di dalam pesawat.
Setibanya
di Thailand; jam setengah sebelas malam. Kami menginap kota Patong. Tepatnya; di hotel “Bangkok Residence Hotel.” Suasana malam di kota Patong, mirip dengan
daerah Legian – Bali; ramai! Banyak; toko-toko kecil, restoran-restoran kecil,
bar/pub kecil, maupun hotel-hotel kecil di sepanjang jalan.
Hari
ke-2
Rombongan
kami, mengendarai bis sewaan. Ada
sopir, guide dan co-guide. Guide dan co-guide kami
bisa berbahasa Indonesia
dengan fasih. Sehingga perjalanan wisata kami tidak mengalami kendala yang
berarti.
Tempat
wisata pertama yang kami kunjungi adalah toko “Gems Jewelry.” Tempat
jualan perhiasan dan suvernir khas Thailand lainnya. Seperti; tas
kain, dompet kulit, dupa aromaterapi, patung Buddha, patung gajah, dsb.
Interior toko “Gems Jewelry” serupa dengan toko ‘Batik Keris’ di
Indonesia. Pelayannya melayani kami dengan profesional!
Perjalanan
dilanjutkan ke wihara Wat Chalong. Wihara terbesar di Phuket dan terkenal di
dunia.

Bentuk
bangunan wihara ini sangat artistik! Ketika kami masuk ke dalam, kami mesti
melepaskan sandal. Lantainya sangat bersih! Saking bersihnya, sampai tidak ada
debu yang menempel di telapak kaki kami.
Di
dalam ruangan, kami terpesona dengan disain interior, maupun patung-patung
Buddha-nya sangat indah! Semuanya di dominasi dengan warna emas. Membuat kami
ingin mengabadikannya dengan kamera.

Kami
semua duduk di tribun, di bangku paling depan.
Dalam
pertunjukkan ini, kami menonton tanpa berkedip!
Para waria yang sangat cantik!! menari dan menyanyi
secara lipsync. Mereka sungguh tidak bisa dibedakan dengan wanita..
(kecuali jika kita ajak bicara)
Tata
lampu, dan layar dekorasinya sungguh dramatis! Ada
nuansa China, Korea, Mesir, India, Thailand, dll. Video Klip (VK) grup
musik Aqua (dengan lagu “Barbie Girl”-nya), Lady Gaga (dengan lagu “Bad
Romance”). Semua ladyboys dan penari latarnya, menari dan berkostum
sesuai dengan nuansa/tema lagu tersebut!
Oya,
ada juga ‘Hudson’ made in Thailand (orang yang berpakainya setengah wanita dan
setengah pria) tapi Hudson ini tidak bisa dua suara. Pakenya lipsync.
Masih
hebatan negeri kita doong?! ;p
Saya
sempat berfoto dengan ladyboys-nya. Masing-masing ladyboys
menarik uang tip sebesar 50 bath.
Hari
ke-3
Hari
ini kami pergi ke pulau Khao Ping Khun. Dengan mengendarai perahu kecil, yang muat
untuk 25 orang. Pulau ini disebut juga
dengan pulau ‘James Bond island’ karena, dulu waktu tahun 70-an, pernah diadakan
shooting film James Bond, yang dibintangi oleh Roger Moore.
Pulau
James Bond island berbau amis! Penuh dengan pedagang suvenir,
kerang-kerangan, mutiara; maupun cumi bakar. Di bagian belakang pulau, semua
orang berfoto dengan latar belakang; Pha
Nga Bay.
Sebuah pulau yang bentuknya seperti batu menhir* terbalik. Setelah ke James Bond island, kami menyusuri
hutan bakau. Lalu tiba di restoran
terapung. Sebuah restoran kecil yang
terletak di pinggir hutan bakau. Disini
kami makan siang dengan menu; sup tom yam, telur dadar, capcay dan aneka
seafood.
Hari
ke-4
Dari
Phuket kami naik kapal laut bertingkat tiga ke pulau Khai Nok Island.
Di
Khai Nok Island, pasir pantainya berwarna putih, penuh dengan kerang dan
terumbu karang kecil yang tersapu oleh ombak. Di telapak kaki terasa kasar, air
lautnya berwarna biru kehijauan dan kadar garamnya tinggi! Disini banyak batu
karang yang indah. Cocok untuk foto-foto! Ikan hias yang kecil-kecil, berani
berenang di pinggir pantai. Seolah-olah tidak takut ditangkap orang.

Butuh
waktu sekitar satu jam dua puluh menit dari pulau Khai Nok island menuju tempat
itu.
Setibanya
di pantai Maya, saya melompat dari sekoci kecil yang disauhkan dari kapal
utama.
Saat
menjejakkan pasir.. Wuaah! Pasir pantainya itu.. (terasa) lembut sekali di
telapak kaki!!! Benar-benar lembut, empuk dan nyaman!! Saya jadi sering
merendamkan kaki di air lautnya yang sejuk (dan tidak amis!) Sambil
mengibas-ngibaskan pasir di kaki saya.. (jadi nyesel ga ikutan berenang! :)
)
Hamparan
pasir putih di sepanjang pantai, dengan semak-semak berbentuk hutan kecil di
tengah pulau, menambah ke eksotisan Maya
Bay!

Rata-rata,
para wisatawan asing itu; berenang dengan memakai bikini. Yang laki-lakinya
memakai celana hotpants. Buat yang ga’ berenang, mereka berjemur atau berjalan
mondar-mandir sambil berbikini/berhotpants plus sunglasses! wOW!!
Setelah
bermain-main air di Maya Bay, terakhir kami mengunjungi pulau Monkey Cave.
Disini kami tidak berlama-lama, di pelabuhan. Hingga tidak ada kejadian menarik untuk diceritakan.
Hari ke-5
Disini kami tidak berlama-lama, di pelabuhan. Hingga tidak ada kejadian menarik untuk diceritakan.
Hari ke-5
Sepanjang
siang, kami menghabiskan waktu dengan mengepak-ngepakkan koper untuk dibawa
pulang. Di dalam bis, kami dibawa ke toko t-shirt murah dan toko snack makanan
kering. Seperti; buah-buahan kering, hewan laut yang dikeringkan (ikan teri,
juhi, kepiting). Setelah itu kami take off naik pesawat AirAsia menuju Jakarta.
Demikianlah
perjalanan saya selama di Phuket – Thailand.
Informasi
lainnya:
Binatang
Di
Phuket, hewan yang berkeliaran dimana-mana adalah; anjing. Disana tidak saya
temui; kucing, tikus, unggas (walau setiap hari makan telur dadar dan telur
bebek).
Mungkin
karena saya ikut tur, jadi tiap hari; pagi; sarapan di hotel (dengan menu non
halal), siang dan malam makan; sup tom yam, capcay, telur dadar dan aneka seafood!
(sampai blenger!) Disini telur dadar merupakan salah satu jenis menu
restoran. Beda dengan Indonesia;
yang merupakan menu rumahan.
Lingkungan
Pada
umumnya, di Phuket keadaannya tertib, lancar (ga macet!), bersih dan aman.
Epilog
Phuket
merupakan tempat wisata yang terkenal di dunia dengan pemandangan alamnya yang
masih original. Jika kamu suka dengan pemandangan laut, maka wisata ke Phuket
cocok buat kamu! ;)
______
*
Menhir = batu besar yang ada di komik Asterix dan Obelix
bagus banget.....jadi pengen traveling dech....hehehe
BalasHapus